Sabtu, 31 Desember 2011

Geologi Pulau Irian


  1. Tektonik Setting Pulau Irian
Geologi di wilayah ini sangat kompleks karena kawasan ini terbentuk dari dua interaksi lempeng yaitu lempeng Australia dan lempeng Pasifik sehingga menghasilkan bentukan yang khas. Dan periode pembentukannya lebih dikenal dengan Orogenesa Melanesia. Orogenesa ini mengakibatkan pola struktur irian jaya menjadi sangat rumit dan khas. Secara keseluruhan unsur ini diakibatkan oleh gaya pemampatan berarah barat daya-timur laut, searah dengan tumbukan (Dow, dkk : 1984).

Teori Kepemimpinan


  1. Teori Kepemimpinan
  1. Teori Kepemimpinan Sifat ( Trait Theory )
Analisis ilmiah tentang kepemimpinan berangkat dari pemusatan perhatian pemimpin itu sendiri. Teori sifat berkembang pertama kali di Yunani Kuno dan Romawi yang beranggapan bahwa pemimpin itu dilahirkan, bukan diciptakan yang kemudian teori ini dikenal dengan ”The Greatma Theory”. Dalam perkembanganya, teori ini mendapat pengaruh dari aliran perilaku pemikir psikologi yang berpandangan bahwa sifat – sifat kepemimpinan tidak seluruhnya dilahirkan akan tetapi juga dapat dicapai melalui pendidikan dan pengalaman. Sifat – sifat itu antara lain : sifat fisik, mental, dan kepribadian.

Ekologi Hutan


A.    PENGERTIAN EKOLOGI HUTAN
Ekologi Hutan adalah Ilmu yang mempelajari hubungan antara mahluk hidup dengan lingkungan. Hubungan ini sangat erat dan komplek sehingga menyatakan bahwa ekologi adalah biologi lingkungan (Eviromental biology).

Jumat, 30 Desember 2011

Ekologi Penduduk Kota Palembang


A.    Persebaran Penduduk di Kota Palembang
Jumlah penduduk Kota Palembang pada pertengahan tahun 2007 adalah sebesar 1.394.954 jiwa dengan laju pertumbuhan sebesar 1,88% dibandingkan dengan tahun 2006. Laju pertumbuhan penduduk ini, pada dasarnya masih tetap bersifat alami atau karena faktor kelahiran dan kematian, walaupun masih pula dipengaruhi oleh migrasi. Jumlah penduduk Kota Palembang periode tahun 2003-2007 dapat dilihat seperti pada tabel.

Jumat, 23 Desember 2011

Pariwisata Italia


Ibukota Italia adalah Roma. Italia memiliki banyak objek wisata, mulai dari perfilman, arsitektur, sejarah Romawi kuno, Koloseum, menara Pisa, fashion di kota Milan, situs kota Pompeii, wisata agama di Vatikan, wisata makanan, seni memasak, galeri seni/lukisan, gedung teater disetiap kota, pemandian air panas, pemandangan alam dan pedesaan.

Ekologi, Energi, dan Industri


  1.    . Isu Ekologi
Perluasan dunia secara cepat menghancurkan lingkungan planet tempat kita tinggal. Pengawetan lingkungan fisik dan gerakan lingkungan mengalami kemunduran, dan perbaikan lingkungan harus segera dilakukan.

Selasa, 06 Desember 2011

Keterampilan Mengajar


        A.        Keterampilan Bertanya
Guru perlu menguasai keterampilan bertanya karena:
1.      guru cenderung mendominasi kelas dengan ceramah,
2.      siswa belum terbiasa mengajukan pertanyaan,
3.      siswa harus dilibatkan secara mental-intelektual secara maksimal, dan
4.      adanya anggapan bahwa pertanyaan hanya berfungsi untuk menguji pemahaman siswa.

Perencanaan Pengajaran


        A.        Pengertian Perencanaan Pengajaran
Kaufman mengatakan bahwa perencanaan adalah suatu proyeksi tentang apa yang diperlukan dalam rangka mencapai tujuan absah dan bernilai.

Sabtu, 03 Desember 2011

Pancasila sebagai Etika Politik


  1. Pengertian Pancasila
Pancasila adalah dasar falsafah Negara Indonesia sebagaimana tercantum dalam pembukaan UUD 1945. Oleh karena itu, setiap warga Negara Indonesia harus mempelajari, mendalami, menghayati, dan mengamalkannya dalam segala bidang kehidupan.

Rabu, 30 November 2011

PERENCANAAN PENGAJARAN


        A.        Pengertian Perencanaan Pengajaran
Kaufman mengatakan bahwa perencanaan adalah suatu proyeksi tentang apa yang diperlukan dalam rangka mencapai tujuan absah dan bernilai.

Kamis, 24 November 2011

Perdagangan Internasional


Perdagangan Internasional adalah perdagangan yang dilakukan oleh penduduk suatu negara dengan penduduk negara lain atas dasar kesepakatan bersama. Pendudukan yang dimaksud dapat berupa antar perorangan (individu dengan individu), antara individu dengan pemerintah suatu negara atau pemerintah suatu negara dengan pemerintah negara lain.
            Terjadinya perdagangan internasional dikarenakan adanya perbedaan sumber daya yang ada pada setiap daerah, seperti sumber daya alam, sumber daya manusia, sosial budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi, upah dan biaya produksi, dan harga barang.

Rabu, 23 November 2011

Naskah Akademik RUU Tindak Pidana Pencucian Uang


  1. DASAR FILOSOFIS
Dasar filosofis adalah pandangan hidup bangsa Indonesia dalam berbangsa dan bernegara, yaitu Pancasila. Penjabaran nilai-nilai Pancasila di dalam hukum mencerminkan suatu keadilan, ketertiban, dan kesejahteraan yang diinginkan oleh masyarakat Indonesia. Rumusan Pancasila yang terdapat di dalam Pembukaan (Preambule) Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945) terdiri dari empat alinea. Alinea keempat memuat rumusan tujuan negara dan dasar negara. Dasar negara adalah Pancasila, sedangkan keempat pokok pikiran di dalam Pembukaan UUD 1945 pada dasarnya untuk mewujudkan cita hukum (rechtsides) yang menguasai hukum dasar negara baik yang tertulis maupun tidak tertulis.

Media dan Proses Pembelajaran

       f               Fungsi, Peranan, dan Jenis Media Pembelajaran
Beberapa butir penting yang telah Anda pahami dari kegiatan belajar satu ini, yaitu:
1.      Media pembelajaran pada hakikatnya merupakan penyalur pesan-pesan pembelajaran yang disampaikan oleh sumber pesan (guru) kepada penerima pesan (siswa) dengan maksud agar pesan-pesan tersebut dapat diserap dengan cepat dan tepat sesuai dengan tujuannya.

Selasa, 22 November 2011

Siklus Hidrologi

Siklus air atau siklus hidrologi adalah sirkulasi air yang tidak pernah berhenti dari atmosfer ke bumi dan kembali ke atmosfir melalui kondensasi, presipitasi, evaporasi dan transpirasi.
Pemanasan air laut oleh sinar matahari merupakan kunci proses siklus hidrologi tersebut yang berjalan secara terus menerus. Air berevaporasi, kemudian jatuh sebagai presipitasi dalam bentuk hujan, salju, hujan batu, hujan es dan salju (sleet).

Ekologi Lingkungan Kota Palembang


A.    Persebaran Penduduk di Kota Palembang
Jumlah penduduk Kota Palembang pada pertengahan tahun 2007 adalah sebesar 1.394.954 jiwa dengan laju pertumbuhan sebesar 1,88% dibandingkan dengan tahun 2006. Laju pertumbuhan penduduk ini, pada dasarnya masih tetap bersifat alami atau karena faktor kelahiran dan kematian, walaupun masih pula dipengaruhi oleh migrasi. Jumlah penduduk Kota Palembang periode tahun 2003-2007 dapat dilihat seperti pada tabel.

Hakikat Strategi Belajar Mengajar

        Strategi belajar mengajar adalah kegiatan guru dalam proses belajar mengajar yang dapat memberikan kemudahan atau fasilitas kepada siswa agar dapat mencapai tujuan pengajaran yang ditetapkan. Strategi belajar mengajar baik adalah yang dapat menjamin tercapainya tujuan pengajaran yang efektif, efisien, dan ekonomis serta dapat meningkatkan keterlibatan siswa baik secara intelektual maupun fisik.

Filsafat Ilmu

A.    Pemikiran Pemikiran Filsafat
  1. Humanisme
Humanisme adalah paham filsafat yang menjunjung tinggi nilai dan kedudukan manusia serta menjadikannya sebagai kriteria segala sesuatu.  Dengan kata lain, humanisme menjadikan tabiat manusia beserta batas-batas dan kecenderungan alamiah manusia sebagai obyek. Pada arti awalnya, humanisme merupakan sebuah konsep monumental yang menjadi aspek fundamental bagi Renaisans,  yaitu aspek yang di jadikan para pemikir sebagai pegangan untuk mempelajari kesempurnaan manusia di alam natural dan di dalam sejarah sekaligus meriset interpretasi manusia tentang ini.  Istilah humanisme dalam pengertian ini adalah derivat dari kata-kata humanitas yang pada zaman Cicero dan Varro berarti pengajaran masalah-masalah yang oleh orang-orang Yunani disebut paidea yang berarti kebudayaan. 

Profil Tanah

A.    Konsep Pedon dan Polipedon
Tanah dalam disiplin ilmu tanah adalah sekumpulan tubuh alam terletak di permukaan bumi, yang kadang diubah atau diusahakan oleh manusia sebagai lahan usaha tani, merupakan media alam sebagai tempat pertumbuhan tanaman dan biologi lainnya. Batasan terkecil untuk tanah sukar ditentukan, apabila ditentukan secara ekstrim, hasil yang akan dicapai menjadi aneh secara ilmiah. Apabila tanah sudah mempunyai struktur, maka tanah di bagian permukaan struktur dan tanah di bagian dalam struktur akan berbeda. Apabila tanah tidak berstruktur akan sangat sulit untuk menentukannya. Konsep pedon memberikan salah satu pemecahan dan memberikan satuan yang jelas untuk melakukan deskripsi dan pengambilan contoh tanah.
1.      Pedon
Pedon adalah suatu area terkecil dari tanah yang harus kita deskripsi dan lakukan pengambilan contoh tanahnya sebagai pewakil dari satuan tanah yang ada, yang keadaan susunan Horizon dan perbedaan sifat-sifatnya akan tercermin dari contoh tanahnya. Pedon dapat disamakan seperti suatu sel dari kristal, berbentuk tiga dimensi. Batas ke bawah agak sukar digambarkan antara tanah dan bukan tanah. Dimensi lateralnya harus cukup lebar untuk menggambarkan keadaan Horizon-Horizonnya dan perbedaanperbedaannya, apabila ada. Perbedaan-perbedaan ini bisa dalam hal ketebalannya atau susunannya, mungkin juga terjadi secara terputus-putus. Suatu pedon meliputi area berkisar antara 1 sampai 10 m5 tergantung dari variabilitas tanahnya.
2.      Polipedon
Suatu tanah yang diklasifikasikan mempunyai tanah di sebelahnya (pedon) yang tergabung membentuk suatu poligon besar yang mempunyai batasan seperti suatu pulau, yaitu dengan kumpulan pedon lain yang sifat-sifatnya berbeda. Kumpulan pedon yang sama dan membentuk suatu pulau ini disebut sebagai polipedon.
Polipedon dibatasi oleh polipedon lain, dengan batas sifat-sifat polipedon yang cukup nyata. Perbedaan-perbedaan ini bisa menyangkut keadaan dari Horizon-Horizon apabila ada. Apabila Horizonnya tidak ada, perbedaannya adalah terletak pada keadaan tanahnya. Keadaan Horizon atau tanah adalah menyangkut komposisinya, termasuk mineralogi, struktur, konsistensi, tekstur dari Horizon, dan juga rejim kelembapannya. Apabila warna sebagai penentu, maka warna juga perlu disebutkan. Keadaan dari Horizon-Horizon yang dimaksud adalah keadaan batas Horizon, ketebalannya, dan perbedaan antara Horizon-Horizon atau subHorizon.
Oleh karena itu batasan dari polipedon ini secara konsepsional awal, sama dengan batasan dari seri tanah, yaitu yang merupakan kategori terendah dari sistem klasifikasi taksonomi tanah. Dengan demikian, maka setiap polipedon dapat diklasifikasikan ke dalam seri tanah, hanya saja bahwa seri tanah mempunyai selang sifat yang lebih lebar daripada polipedon. Polipedon mempunyai luasan minimum >1 m5 dan maksimumnya tidak terbatas.

B.     Komposisi Tanah
Tanah tersusun atas 4 bahan utama yaitu bahan mineral, bahan organik, air, dan udara.
Untuk lebih jelasnya kita jelaskan satu persatu secara singkat.
1.      Bahan Mineral
Ukuran Bahan Mineral Tanah
o   Pasir, dengan ukuran 2mm – 50 mikron
o   Debu, dengan ukuran 50 mikron – 2 mikron
o   Lempung, dengan ukuran < 2 mikron Bahan mineral yang lebih besar dari 2 mm terdiri dari kerikil, kerakal atau batu.


Jenis Bahan Mineral
o   Mineral primer, yaitu: mineral yang berasal langsung dari batuan yang dilapukkan. Mineral primer umumnya terdapat dalam fraksi pasir dan debu.
Jenis Mineral Primer dan Unsur Hara
No.
Mineral
Unsur hara
1.
2.
3.
4.


5.


6.
7.
8.
9.
10.
Kwarsa
Kalsit
Dolomit
Feldspar :
- ortoklas
- plagioklas
Mica :
 - muskovit
- biotit
Amfibole (hornblende)
Pyroksin (Hyperstin Augit)
Olivin
Leusit
Apatit
Si 02
Ca
Ca, Mg

K
 Na, Mg, Fe

K
K, Mg, Fe
Ca, Mg, Fe, Na
Ca, Mg, Fe
Mg, Fe
K
P
o   Mineral sekunder, yaitu : Mineral baru yang terbentuk selama proses pembentukan tanah berlangsung, umumnya dalam fraksi liat.

2.      Bahan Organik
Umumnya ditemukan dipermukaan tanah. Pengaruh bahan organik terhadap sifat-sifat tanah. Sebagai granulator, yaitu memperbaiki struktur tanah. Sumber unsur hara N, P, S, unsur mikro dan lain-lainnya. Menambah kemampuan tanah untuk menahan air. Menambah kemampuan tanah untuk menahan unsur-unsur hara (kapasisas tukar kation tanah menjadi tinggi).Sumber energi bagi mikroorganisme.
Jenis Bahan Organik
o   Organik kasar
o   Organik halus atau humus

3.      Air
Beberapa penyebab air dapat berada di dalam tanah
o   diserap oleh masa tanah,
o   tertahan oleh lapisan kedap air,
o   karena keadaan drainase yang kurang baik
Fungsi air bagi pertumbuhan tanaman
o   Sebagai unsur hara tanaman
o   Sebagai pelarut unsur hara
o   Sebagai bagian dari sel-sel tanaman
Persediaan air dalam tanah sangat bergantung pada
o   air irigasi
o   Banyaknya curah hujan
o   Kemampuan tanah menahan air
o   Besarnya evapotranspirasi
o   Tingginya muka air tanah

Air dalam tanah dapat dibedakan menjadi :
1.      Air higroskopis, yaitu air yang diserap oleh tanah dengan sangat kuat, sehingga tidak dapat digunakan tanaman (terjadi adhesi antara tanah dengan air)
2.      Air Kapiler, air dalam tanah di mana daya kohesi (tarik menarik antara butir-burtir air) dan daya adhesi (antara air dengan tanah) lebih kuat dari gravitasi.
Istilah menentukan jumlah air tersedia bagi tanaman
         Kapasitas Lapang, adalah kondisi tanah yang cukup lembab yang menunjukkan jumlah air terbanyak yang dapat ditahan oleh tanah terhadap gaya tarik gravitasi
         Titik layu permanen, adalah kandungan air tanah di mana akar-akar tanaman mulai tidak mampu lagi menyerap air dari tanah, sehingga tanaman menjadi layu
         Air tersedia, adalah selisih antara kadar air pada kondisi kapasitas lapang dikurangi kadar air pada titik layu permananen.
4.      Udara
Air dan udara bersama-sama mengisi pori-pori tanah. Banyaknya pori-pori di dalam tanah kurang lebih 50 persen dari volume tanah, sedangkan jumlah air dan udara di dalam tanah berubah-ubah. Tanah yang tergenang air, maka semua pori-pori tanahnya terisi oleh air, sedangkan pada tanah lembab atau kering ditemukan air terutama pada pori-pori mikro, sedangkan udara mengisi pori-pori tanah yang tidak terisi air.



C.    Profil Tanah
Tanah adalah lapisan nisbi tipis pada permukaan kulit bumi.  Sedangkan profil tanah didefinisikan sebagai irisan vertikal tanah dari lapisan atas hingga ke bahan induk tanah.  Profil dari tanah mineral  yang  telah berkembang lanjut biasanya memiliki horizon-horizon sebagai berikut ; O-A-E-B-C-R.
profil-tanah.png
Gambar horizon-horizon profil tanah

J Horizon O
Horizon O merupakan horizon yang terdiri dari bahan serasah atau sisa-sisa tanaman ( Oi ) dan bahan organik tanah hasil dekomposisi serasah ( Oa ).
J Horizon A
Horizon A adalah horizon mineral berbahan organik tanah ( BOT ) tinggi sehingga berwarna agak gelap.
J Horizon E
Horizon E adalah bahan horizon mineral yang telah tereloviasi ( tercuci ) sehingga kadar BOT, liat siikat, Fe dan Al rendah tetapi kadar pasir dan debu kuarsa ( seskuoksida ) dan mineral resisten lainnya tinggi serta berwarna terang.
J Horizon B
Horizon B adalah horizon eluviasi yaitu horizon akumulasi bahan eluvial dari horizon di atasnya.
J Horizon C
Horizon C adalah lapisan yang bahan penyusunnya masih sama dengan bahan induk atau belum terjadi perubahan secara kimiawi.
J Horizon R
Horizon R adalah bahan induk tanah.
Dan tiap horizon pun dapat dibedakan berdasarkan warna, tekstur, struktur dan sifat morfologis lainnya.  Sebelumnya kita harus mengetahui apa itu lapisan tanah.  Lapisan tanah adalah formasi yang dibentuk oleh berbagai lapisan dalam, yang secara spesifik dapat dibedakan secara geologi, kimiawi, dan biologi, termasuk proses pembentukannya.
Horizon adalah lapisan tanah yang kurang lebih sejajar dengan permukaan bumi dan berbeda dengan lapisan yang berdekatan.  Biasanya setiap horizon dilambangkan dengan huruf-huruf dan setiap horizon mempunyai cirri-ciri dan kekhasannya yang membedakan dengan horizon lain.